Sabtu, 20 Mei 2017

#CeritaPerjalanan2 : Mampir Surabaya dan Madura

Mancong teman SMA ku ceritanya mau diwisuda, akhirnya aku ngintil. Berkenalan dengan Depoy dan Nimut teman kuliah Mancong di Poltekes Jakarta. Sekalian jelajah, ini kali kedua aku main ke daerah Jawa Timur setelah main ke Semeru dan Bromo di Malang (ceritanya di sini ya klik Perjalanan di Semeru). Perjalanan dimulai Rabu, 16 Maret 2016 kami naik kereta Kertajaya dari Stasiun Pasar Senen jam 2 siang.

Teman perjalananku kali ini
Haha dekil dan kucel banget di dalam kereta, kurang beruntung kali ini. Disebabkan AC di gerbong kami yang padahal lokasinya dekat sama bangku kami rusaaaaakkkkk. Jadi perjalanan Jakarta - Surabaya 12 jam perjalanan disponsori dengan tangan yang pegal karena kipas-kipas terus sepanjang perjalanan. Selain tangan kipas-kipas, hal lain yang ku lakukan adalah: ngobrol banyak sama Mancong dan temannya, baca buku, main game di hape, dan tidur. Akhirnya jam 2 pagi kami berempat sampai di ibu kota Jawa Timur, Surabaya. Eng ing eng belum apa apa aku sudah kegerahan, panaaaaasssss.

Pagi sampai sore di hari berikutnya gak kemana-mana karena Mancong dan Depoy masih urus sagala macamnya untuk keperluan wisuda. Setelah Magrib baru kami jalan-jalan, 2 anak baru di Surabaya ini belum tau banyak tempat main (cuma kuliah setahun haha ekstensi ke S1), dan ketika aku sama Nimut ditanya mau kemana juga bingung haha. Waktu itu berita bu Risma marah-marah karena tamannya rusak setelah event eskrim lagi rame, aku jadi ingin lihat tamannya. Akhirnya kami meluncur ke Taman Bungkul.

Berayun di Taman Bungkul
Halo Surabaya!
Eatorland Surabaya
Setelah muterin Taman Bungkul tadinya mau makan di Rawon Kalkulator tapi rameeeeee banget haha males nunggunya. Ya sudah akhirnya cuma cari makan ke tempat makan arah pulang kosan, suhu dan udara di Surabaya bikin gak nyaman buat main dan jalan-jalan. Karena gerah dan panas jadinya lemas ahaha, ku minta pulang kosan aja akhirnya sekalian istirahat karena besok pagi-pagi berencana berangkat ke Madura, cihuy.

Bangun pagi langsung motoran berangkat ke Madura, sayangnya cuma Madura deket-deket Suramadu aja sih karen emang gak berani jauh-jauh haha sayang ya padahal mumpung nyebrang huhu, yaudah gak papa seadanya aja.

Bebek Sinjay yang melegenda di Madura
Setelah menyebrangi Suramadu langsung menuju destinasi pertama, makan bebek madura. Wiiiiih mantap ya masih pagi udah pedes-pedesan. Tapi di Jembatan Suramadu gak sempet foto bingung gimana caranya kendaraan pada ngebut mau berhenti takut wkwkw. Harga bebek di sini murah cuma 25 ribu rupiah dan udah dapet bebek seabrek-abrek dan nasi yang menggunung hehe, sambalnya memuaskan lah sesuai dengan berita yang tersebar hehe. Setelah beres makan perjalanan dilanjutkan ke tempat wisata yang bernama Bukit Jadih, salah satu kawasan karst gitu (penambangan kapur sih kayaknya). Let's go...

Arrived
Plat M
Ter...la...lu... vanassss
Puncaknya Bukit Jaddih, Madura Jawa Timur
Sumvah vanas vangets wkwk
Buat masuk ke kawasan ini kita bayar 5000 sayangnya tempat ini sepertinya belum dikelola dengan baik. Kami aja sampai disuruh bayar dua kali padahal pas pertama dateng udah bayar. Menuju sore hari akhirnya kami balik lagi ke Surabaya dan langsung tempat yang dituju pertama adalah kamar mandiiiiii. Di Surabaya tak cukup mandi sehari dua kali, empat atau lima kali baru cukup kayaknya haha. Setelah Magriban dan ngipasin diri akhirnya aku request buat ke patung SURO dan BOYO. Kan gak afdol ya ke Surabaya tapi gak foto di landmark kotanya hehe.

Helaw SURO dan BOYO
Last night at Surabaya (kucel abeeeeeesss haha)
Mainnya gak lama-lama karena Mancong dan Depoy besokannya mau wisudaan, ciyeeee. Selamat ya sudah sarjana, cihuyyy.

Yeay Happy Graduation Mancong
Dua teman baruku :)
Setelah nyempetin diri foto sama yang diwisuda aku dan Nimut harus langsung balik Jakarta karena kami berdua harus bekerja buat cari pundi-pundi biar bisa main lagi hehe. Duh naik kereta apa ya aku lupa, hehe maafkan.

Sambil nunggu kereta ehehe
Pulang ah udah gosong di Surabaya :D
Karena cewek pasti punya foto di toilet wkwk
Demikian cerita mampir Surabaya dan Madura bersama Happy haha kurang banget yak gak dapet tempat hits ala instagramable duh da aku mah apa atuh bisa kabur sehari dua hari dari ibu kota aja udah bersyukur pake banget hehe. Sampai jumpa di cerita perjalanan selanjutnya yaaa.

Satu tempat miss diceritakan
Haha ada satu tempat yang miss aku ceritakan aku lupa urutan trip ini kapan wkwk. Intinya ini sore hari ketika matahari di Surabaya kembali ke peraduannya. Ini salah satu tempat ibadah untuk umat Budha, maafkan nama tempatnya ku pun lupa hehe sorry.

Goodbye Surabaya

Minggu, 14 Mei 2017

#CeritaSekolah1 : Teman Kuliahku yang Baru

Salam anak sekolah.
Memutuskan berhenti kerja, sedih. Tapi sayangnya harus sih dari pada ke sana gak fokus ke sini gak fokus, dan ke kamu pun juga gak fokus *eh ehehe. Oke lah cerita dikit tentang kuliah dan teman-temanku yaaaa. Yuk mareeeee...

Kuliahku dimulai sejak Juli 2016, ini kuliah matrikulasi yang wajib untuk mahasiswa yang jurusannya non-kependididikan. Yup akhirnyaaaaa aku jadi orang yang akan terjun dalam dunia pendidikan. Sebelumnya gak minat sama sekali walaupun aku lulusan Universitas Pendidikan Indonesia di Bandung. Padahal ada label PENDIDIKAN di sana tapi ilmuku murni, non-dik istilahnya bagi golongan untuk kami anak berdarah ilmu murni, atau menjadi ejekan tidak berpendidikan (non-pendidikan) haha. Intermezo yang jadi penyemangat juga sih, biasanya "berani tanding ilmu, ilmu kami bak daging buahnya, tapi mereka yang pendidikan hanya kulitnya aja". Ini hanya selentingan kalimat-kalimat yang beretebaran ketika aku kuliah, ya maklumlah anak muda yang ingin membanggakan identitasnya. Pada akhirnya pribadi masing-masing yang akan membuktikan mana yang hanya menyajikan kulit atau berhasil menghidangkan daging buah yang segar.

3 bulan aku kuliah matrikulasi dan empot-empotan haha karena disambil kerja dan gak ngerti sama sekali dengan materi yang terkait pendidikan, Aku hanya bisa senyam-senyum, plonga-plongo, terheran-heran, dan terkagum-kagum ketika mendengarakan materi dari dosenku dan presentasi dari teman-teman sekelas. Pendidikan adalah ilmu yang sulit, sulit, dan sangaaaaaaaaat sulit. Di kelas ini ada sekitar 20 orang lebih, dan sayangnya aku gak sempat mengenal mereka lebih dekat. Terkesan cuek karena aku selalu kuliah dalam kondisi ngantuk setelah malamnya bekerja. Selepas kuliah aku langsung pulang kosan dan blek tidurrrrr sampai jam 12 malam kemudian kembali berangkat kerja. Beberapa yang masih ku kenal sampai sekarang ada pak Pangulu, bu Reni, kak Putri, Icha, Adit, Aji, dan kak Adi. Sisanya lupa dan mengarah ke gak kenal mungkin ya hehe. Kami berpisah masing-masing karena kami berbeda-beda jurusan, sayang yaaaaa. sukses teman matrikulasiku

Setelah bersedih berpisah dengan teman-teman berbagai jurusan aku dipertemukan dengan teman-teman sejurusan. Aku tercatat sebagai mahasiswa pascasarjana PENDIDIKAN DASAR UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA ANGKATAN 2016 sebagai warga kelas B. Kami sekelas 15 orang, asal daerah macem-macem dan cuma aku yang dari Bekasi wkwkwk. Dan ini lah mereka yang menjadi teman kuliahku untuk 2 tahun ke depan.

Pascasarjana Pendidikan Dasar UNJ Angkatan 2016 (Kelas B)

Foto ini yang dipakai karena kayaknya cuma ini yang lengkap berlima belas haha foto lainnya selalu aja ada yang bolong huhu. Kuperkenalkan satu persatu, mulai dari baris yang paling bawah, tengah, dan atas yaaaa (ki-ka).

VIKTOR asal Lampung lulusan PGSD UNILA yang ketika pertama kali berkenalan dia guncang-guncang tanganku ketika aku tidur di kelas haha. ULWAN asal Lampung juga tapi lulusan PGSD UPI SERANG kenalan pertama lupa kek mana tapi kayaknya ngobrolin film deh, dikenal sebagai mahasiswa yang paling semangat di kelas kata pak Japar dosen IPS/PKN kami hehe. SAIFUL asalnya jauh banget dari ujung Indonesia, Aceh. Bangipul kami memanggilnya, lulusan PGSD UNIV SYAHKUALA ini serem tampilan luarnya tapiiiiii hatinya baiiiiiik sekali, setia kawan dan suka traktir temen-temen haha, kalau Bangipul gak masuk hampa rasanya ya kelas kami. DIMAS anak Jakarta lulusan PGSD UNJ ini jadi temen favorit akuuuuu, karna orangnya lucu parah aku selalu ngakak sama cerita lucu atau tingkah lakunya wkwkwk. Dimas ini mirip sama cast di film Raksasa dari Jogja karena badannya besar eh tinggi maksudnya eh besar juga deng, partnerku makan ayam krispi dan mi yamin di kantin blok M kampus.

INES uni dari Padang lulusan PGMI IAIN PADANG suaranya yang cempreng yang aku tandain karena lucuuuu haha. Sering masak dan makanannya kemudian dibawa ke kampus dimakan sama kami, terima kasih uni sering-sering yaaa ehehe. MAYA asal Banten lulusan PGMI IAIN BANTEN Tehmay ini aktivis dan sering wara-wiri di pemerintahan, DPRD, DPR, ah pokoknya banyaklah aku juga gak terlalu ngerti sama kegiatannyang super sibuk. Yang aku ngerti Tehmay suka bawa hasil liwetannya ke kampus dan dimakan lagi sama kami haha sambelnya enaaaaaaaak. AENI teteh cantik asal Tangerang lulusan PGSD UNTIRTA yang jadi guru SD terbaik se-Tangerang Raya karena kalau ngajar itu metodenya menyenangkan banyak bernanyi dan bergerak jadi murid gak akan bosan. TRIAS anak kampung Rawalo Purwokerto lulusan PGSD UNIV MUHAMMADIYAH PURWOKERTO yang lucu adalah ternyata orang ini tetangganya Dany (temenku sewaktu sekolah di Jogja dulu haha dunia sempit, atau aku yang mainnya kurang jauh). HAFNI dari kota tahu Sumedang lulusan PGSD UPI SUMEDANG paling expert di kelas kayaknya tentang ilmu Pendidikan Dasar. Cewek paling muda di kelas lahiran 95 (langsung berasa tua banget ya aku wkwk) laku keras di kampus tapi gak sold out sold out haha dek jangan terlalu pemilih. Pilih satu dan lanjutkan perjuangan jangan berjuang dalam pencarian terus, kan capek wkwk. ADI asalnya dari daerah Timur Indonesia, Bima. KakAdi kami memanggilnya sebagai penghormatan haha beliaulah sesepuh kami di kelas, ketua kelas terbaik kami, "we love you kak Adiiii". Lulusan PENDIDIKAN MATEMATIKA STKIP TAMAN SISWA BIMA ini berat tanggung jawanya memikul beasiswa yang nantinya pulang untuk memajukan daerahnya, semngat kakadi kapan-kapan ku pasti sampai Bima, Insya Allah.

HAPPY satu-satunya anak berdarah murni di kelas, anak bau kencur di dunia pendidikan lulus dari jurusan BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UPI BANDUNG yang hobby najakin temennya "ayok makaaaan lapernih" dan selalu jadi paling bontot kalau ngumpulin tugas "aku belum gimana nih" kemudian yang lain nemeninku bertugas haha baik banget temen-temennya. loveeee. RIPKI dari Banten juga lulusan PGSD UPI SERANG yang selau bawa oleh-oleh ikan bandeng, enaaaak. IJAL asalnya Lampung lulusan PGSD UNILA tapi Ijal turunan orang Jawa, jadi kalau aku lagi misuh Jowo mung Ijal tok seng ngerti haha. ILHAM satu satunya yang sudah tak lajang (ih udah gak perjaka ih) haha udah nikah tapi paling absurd kelakuannya, sumpah bikin geleng-geleng kepala. Anak aneh ini asalnya dari Bangka Belitung yang sudah berhasil lulus dari PENDIDIKAN MATEMATIKA UHAMKA, beneran absurd manusia ini. AAM dari bicaranya sih Betawi banget tapi pas udah sempet ngobrol ternyata oyahnya orang Makassar, lucu dan menyenangkan Bangaam ini, dan penyebar apalagi kalau udah ngobrol sama aku yang nyolot ini yaaaa haha. Lulusan PGMI UIN SYARIFHIDAYATULLAH ini udah mahir jadi guru tingkat sekolah dasar dan takut dikasih predikat pedofil karena katanya muridnya selalu nempel dan meluk-melukin Bangaam terus padahal hanya sebatas sayang guru ke murid dan murid ke guru yaaa haha.

Setelah kuliah Metlit

Cheeeeeseeee
Nikahan Ilham
Menuju ayam krispi
Semester 1 haha
Ciwiciwi
Pertner in pelorrrrr dimana aja
Raksasa dari UNJ wkwk
Sekian dari Happy, tentang cerita kesulitan kuliah gak usah dishare ya atau kapan-kapan deh. aku mau nugas dulu yaaaa dadaaaah.

Kamis, 11 Mei 2017

#CeritaPerjalanan1 : Tahun Baru 2016 Edisi Pulau Tidung

So late...
Sudah setahun yang lalu Hap...tapi gak papa sebuah cerita gak kenal tanggal kadaluarsa kok. Percaya deh sama aku, cakilaaah *terbukti susah moveon ya orangnya. Oke sip diskip.

Malam tahun baru bareng sama Dany wara-wiri gak jelas. Setelah nyari backpack akhirnya Dany mutusin buat beli Eiger sayangnya model yang dia taksir, duluan diambil sama aku ahaha. Mau samaan tapi aku tau dia pasti gengsi atau males samaan sama aku hoho. Sip, bodo amat pokoknya aku duluan yang mutusin buat beli. Laki juga lama mikir pilih mana ya, ini milih tas Dan bukan jodoh. Jodoh kan udah ada yang mau sama kamu tuh, tinggal diseriusin teteh yang di Bandung #uhuk.

Kami terdampar di "KOMA" yang akhir-akhir ini rame jadi tempat main anak Bekasi. Yesss beneran rameeeeeee sampe makanan yang bolak balik kami pesan dibilang habis sama waitersnya. Yasudah makan seadanya sambil bongkar belanjaan dan buku yang baru dibeli dari Gramedia MM hehe. Ini ada angin apa ya tetiba kawan yang hilang ditelan jarak dan waktu tau-tau ada di Bekasi. Dany baru lulus kuliah dan main di rumah mas Dikun ternyata, sip jadi temen ngabisin tahun baru sama sekalian ngajak Dany buat tahun baruan bareng sama temen-temen rumah (anak Blok A Margahayu haha gaya banget).

Subuhnya sudah pada kumpul di rumah Aggies, nungguin Doni yang gak kunjung tiba karena dia yang bawa angkot buat antar kami ke Pelabuhan Muara Angke. Curiga dia belum bangun ternyata salaaaaaah Doni lagi dijalan jemput pacarnya, Winda. Aman terkendali ketika mobil angkot sewaan sudah parkir cantik di depan rumah Aggies. Oke semua masuk, berdoa, dan berangkat. Absen ada Aggies, Dani (pacarnya Aggies), Happy, Dany (temennya Happy), Doni, Winda, Anti, Heldi, Endah, dan so sorry aku lupa nama pacarnya Endah (waktu itu sekarang udah jadi mantan haha). Dany ternyata kita nemenin temen-temen pacaran lho yaudah ya nasib jomblo mah gitu nebeng yang liburan. Oke gak papa yang penting jalan-jalan.

Oh iya lupa ngasih tau kita mau ke mana ya hehe. Kita mau pergi ke Pulau Tidung, mainstream ya? Hahaha buat aku enggak, kan aku mah belum pernah wkwk. Perjalanan dari Bekasi menuju Pelabuhan bisa dibilang lancar sih sampai pada akhirnya angkotnya mogok haha padahal sedikit lagi sampai. Okay akhirnya kami semua jalan kaki sampai ke loket buat beli tiket, oh iya tau kondisi yang kami lalui? Banjir dan bau amis parah beserta kumuh huhu sedih. Yang lebih sedih kayaknya aku dan Dany deh karena pakai sepatu lapangan haha begok ya kok gak sandalan kan mau ke pantaiiiii, ya ampun Hap.

Kopi pertama di tahun 2016
Sambil nunggu tiket yang diantri sama Doni, temen lainnya nunggu samil ngopi dan nge-popmie wkwk. Lelah jalan dan ingin menghilangkan pusing karena bau amis akhirnya beli kopi ini. Coffemix masih jadi pilihan dari kopi warung buatku. Kemudian Doni datang membawa tiket kapal cuss berangkaaaaaaaat.

Tiket kapal, yeay perjalanan dimulai
Kapal penuh duduknya pun terpisah-pisah, aku dapet dua bangku di paling belakang sama Dany. Ternyata perjalanannya gak semenyenangkan yang aku kira hehe. Getaran kapalnya wow banget dan harus 3 jam menikmati itu semua, sip. Yang lain tidur aku gak bisa tidur, baca buku udah, main hape udah, ngobrol udah. Akhirnyaaaaa sampai juga.

Seingatku aku berangkat sekitar jam 8 pagi dan sampai di Pulau Tidung sekitar jam 11. Karena ini hari Jumat akhirnya kami istirahat yang cowoknya sambil siap-siap mau ibadah solat Jumat. Selesai solat Jumat kami makan dulu, dan setelah makan kami berangkaaaaat ke destinasi buat snorkling. Cihuyyyy.

Vanassss vroohhh
Need vitamine sea... walau panas pake banget tetap kami hantammmm. Bersepuluh sewa perahu dengan tujuan main air manja *biayanya aku gak tau euy karena Doni full yang servis kami bersembilan haha maklum dia sering melayani "tamu" main di Pulau Tidung hehe. Maksudnya Doni ini sempet jadi Travel Agent buat yang holiday begicuuuu.

Tetep happy  walaupun aku cuma bisa berenang
Capek bolak balik foto gak jadi-jadi tapi ini not bad  lah ya lumayan :D
Ternyata pakai selang yang buat napas itu susaaaah haha aku gak bisa, set dah payah beud dah lau Hap. Alhasil ku hanya berenang-renang di laut tanpa selang, kaya ikan-ikan gitu berenang tanpa selang. Big thanks to my Bapak karena sudah menenggelamkanku ketika aku kelas 3SD yang ternyata adalah itu awal mula mengajariku berenang. Aku bisa berenang Pak, seenggaknya gak takut dan malas dengan air, walaupun cuma bisa gaya bebas (banget) dan gak beraturan tapi aku bisa kok berenang hehe.


Mana lautnya? Kok kek di empang wkwk
Back light #serbasalah
SELAMAT TAHUN BARUUUUUUUU 2016
Setelah capek main air kami balik penginapan kemudian mandiiii dan bersih-bersih. Sepeda sudah parkir setelehnya (ini paket wisata memang disediakan sepeda buat ngejar sunset di Pulau Tidung. Lumayan jauh dan capeeeeek sepedahan di sana. HAPPY NEW YEAR SEMUAAAAA semoga semakin baik semuanya. AAMIIN.

Setelah lihat matahari terbenam yang gak punya foto bagus maklum kamera bagus juga gak ada. Yang penting foto bareng-barengnya ada yaaa hehe. Kami kembali ke penginapan kemudian mau barbeqyuan, dan maafkan aku tepar badan panasssss. Semua pergi dan aku lebih milih bobok karena besok malam harus balik kerja dan begadang lagi. Hehe maafkan ya. Ketika mereka kembali dari bakaran pada main UNO dan coretan buat yang kalah. Sampai jam 1 malam kemudian pada bobok semua. Dan selamat pagiiiiii "Bangun bangun cepetaaaaaan udah siang nih mau lihat matahari gak". Oke kami jalan kaki ke Jembatan Cinta di Pulau Tidung.

Yang jomblo angkat tangaaaaan...kami kak kamiiiii :'(
Ngapung
Kunjungan kami ke Pulau Tidung harus berakhir di siang hari. Siap-siap pulang dan menunggu kapal di dermaga, kami kembali Pulang ke Bekasi. Dua hari satu malam, terlalu singkat sih memang tapi worth it kalau cuma untuk sekedar melepas penat dari Ibu Kota. Eh Pulau Seribu juga kan Jakarta Hap, oh iya ya haha. Maksudnya "Tetap bisa liburan di Jakarta kok, main pantai bagus lagi".

Perjalanan pulang
Hasil main UNO
Becak motor 5000an
Gak tau lagi dah sama Aggies yang ngerelain lipstik mahalnya cuma buat corat coret muka yang kalah main UNO. Sampai di Muara Angke kami naik becak motor sampai ke depan jalan raya, lucunya kami mengalami kemogokan lagi sebelum sampai jalan raya padahal sedikit lagi wkwk jalan kaki lagi deeeeeh. Dilanjutkan naik angkot ke Stasiun Jakarta Kota dan perjuangan terakhir adalah naik Commuter Line arah Bekasi. Dan teparlah kami semua di rumah.

Sunset pertama di tahun 2016
Teruntuk temanku yang belum pernah merasakan hidup di Jakarta. Percayalah Jakarta tak selalu tentang macet dan bunyi klakson. Bukan hanya berdesakan di Commuter Line kemudian jadi korban pencopetan. Jakarta berbaik hati untukmu merasakan sebuah perjuangan dan merindukan rumah.

Sekian. Salam hangat dari Happy. Bye bye :*

Senin, 08 Mei 2017

#CeritaColongan2 : Rabu di Bulan November 2016

Maaf aku lupa tanggalnya, yang aku inget cuma hari Rabu di bulan November 2016. Di kampus baru ku Universitas Negeri Jakarta, parkiran motor sepulang kuliah.

Chat yang entah dari berapa hari sebelumnya.
H: "Ketemu Rabu aja ya, kan kamu libur kerja hari Rabu."
D: "Oke, jam?"
H: "Setengah 3 aja setelah aku beres kelas."

Jam setengah 3, Rabu di November '16
Whatsapp masuk "Di parkiran motor deket papan panjat EC"
"Oke ke sana, wait." ku balas.

Aneh ya tiba-tiba ada yang nyamper ke kampus, udah kenal lama sih. Tapi seingatku aku jarang banget ngobrol sama orang ini. Main bareng atau ngopi bareng terbilang sering tapi ramean, sekarang berdua doang. Diem aja akhirnya dan canggung sambil mikir ngobrol apa ya.

"Jadi kemana?." langsung ditanya gini sama orang itu.
"Ke Bekasi, nonton". berangkat naik motornya. Sementara motorku ditinggal di kampus.

Pilihan nonton di Bekasi dan ninggal motor di kampus itu keputusan yang aneh sih ya karena nanti dari Bekasi harus balik lagi ke Rawamangun buat ambil motorku. Terus aku bawa motor lagi ke Bekasi sekalian pulang haha. Ya sudah aku memang aneh diterima dengan tangan terbuka kok labelnya.

"Fantastic Beasts and Where to Find Them" nonton ini ya? Gak papa kan? Pertanyaan yang tentu aja pasti dikabulin lah sama orang itu hehe.

"Iyah boleh, sambil nunggu filmnya mulai kemana dulu dong?" setelah beres beliin tiket IMAX yang aku paksa.
"Ke Bengsol aja ya, ngopi. Atau mau ngapain?" malah nanya balik Happynya.
"Iyah ayok." diturutin lagi.

Kan diam lagi, emang kami jarang ngobrol. Makanya kok bisa ya aku terima ajakan main yang rada tiba-tiba ini. Tapi yang tiba-tiba memang selalu akan jadi dari pada sudah rencana.

Setelah lama-lama diam akhirnya bisa juga ngobrol malah aku sampe nangis-nangis ceritanya wkwk. Kok bisa ya? Tapi cerita tentang ibu memang selalu bikin aku nangis sih. Jadi intinya obrolan sore itu ada sedikit cerita tentang ibu dan statusku sebagai pengangguran baru.

Film selesai, kemudian balik Rawamangun, dan pulang. Dia pulangnya jauh.

Saling mengabari "Sudah sampai rumah" dan berselang tiga jam kemudian "Iya, baru sampai kos". Jam 1 malam.

Kemudian hilang lagi.

***

Aku senang sih karena tawaran main ini akhirnya aku terima, biasanya selalu menghindar. Gak sengaja menghindar lebih tepatnya karena kan sebelumnya aku kerjanya gak normal. Siang tidur jadi gak bisa diajak main.

Orang ini aneh bolak balik muncul, hilang tenggelam kemudian muncul lagi ke permukaan. Antara kegeeraan dan baper sendiri, Happynya jadi bingung sama perlakuan orang ini.

Setelah cek ke sana kemari, ternyata treatment yang dilakuin sama orang ini juga dilakuin ke temanku. Tunggu, bukan artinya orang ini tebar pesona sana sini sama cewek-cewek tapi kami memang bermula dari lingkaran per"teman"an yang orangnya dia lagi dia lagi.

Oh berarti ini cuma sebatas teman aja Hap. Sampai akhirnya di Bulan Januari...

#CeritaColongan1 : Sehabis Kepo Terbitlah Postingan

Ketika Kartini bilang "Sehabis gelap terbitlah terang" aku malah "Sehabis kepo terbitlah postingan" hahaha. Duh maafkan memang kondisi hati mempengaruhi hasil banget ya. Yaaa terserah kamu lah bahasamu gimana Hap, yang jelas berantakan banget sih. Tapi ya sudah lah ya.

Makna dibalik judul postingan. Oke beberapa hari terkahir ini aku abis kepo sama beberapa blog mbak-mbak yang sempat menggeser posisiku dari beberapa temen dekatku (mantan gebetan yang gak jadi pacar, duh sedih amat yak wkwk). Ternyata ada kesamaan dikit ya di antara kami, sama-sama suka nulis alias curhat di blog, bedanya? Banyaaaak Hap yang pasti tulisan mereka lebih baik dari pada tulisanmu haha. Masalah konten juga! Lebih mutu mereka dari pada kontenmu bahaha.

Selain seneng sama cowok yang sama ternyata punya kesenangan yang sama. Ih maunya disama-samain aja lu mah Hap. Oke skip aja kalo gitu. Ini ucapan terima kasih aja sih ternyata blog mbak-mbak itu masih pada hidup jadinya kan aku juga ingin menghidupkan salah satu sudut istimewa di hidupku ini. Blog yang gak teratur ini akhirnya menjadi blog yang paling awet, asal jangan ke logout aja sih karena ku lupa email mana yang dipakai waktu mendaftar hehe.

Selamat datang 2017, telat banget sih ya sambutanmu Hap. Tapi tak apa, semua tetap berjalan dan istimewa sebagai mana mestinya. Perkataan yang dilabeli dengan "janji" biasanya malah sulit terwujud ya, entah mengapa. Sama dengan janjiku yang ingin rajin posting paling enggak satu kali dalam sebulan. Manaaaa? Boro-boro. Janji sama diri sendiri aja sulit buat kamu Hap apalagi janji sama orang lain. Jadi? Kurangi label janji tapi kerjain aja langsung ya. Gak usah nuntut janji dari orang lain juga karena sama denganmu orang itu akan sulit menepati.

Tapi aku tetap tunggu kok dan aku juga akan berusaha buat "oke aku bisa" sama semua perkataan yang keluar dari alat ucap aku, yang dilabeli sebagai janji bagi orang lain. Oke bye see you soon :)